Membuat Pilihan Berdasarkan Informasi: Panduan untuk Berbagai Jenis Minyak
Halo para pembaca! Seperti yang mungkin Anda lihat di pasar lokal, tidak semua minyak diciptakan sama. Kami terutama melihat dua kategori: Minyak sayur dan minyak goreng.
Minyak nabati terbuat dari ekstrak tumbuhan dan manfaat nutrisinya bervariasi tergantung pada tumbuhan tertentu yang digunakan dalam produksinya. Sebaliknya, minyak goreng biasanya berasal dari minyak sawit, terkadang ditambah dengan tambahan lemak nabati, hewani, atau sintetis.
Di bawah ini, kita akan membahas lima jenis oli, menyoroti fitur unik dan kegunaannya.
- Minyak Zaitun: Ini adalah minyak nabati yang sehat tetapi tidak tahan terhadap suhu tinggi dengan baik. Ini biasanya digunakan dalam menumis, saus salad, dan membuat kue. Manfaatnya antara lain menurunkan kolesterol, membantu mengontrol tekanan darah, berpotensi mencegah kanker, dan bermanfaat untuk diet.
- Minyak Jagung: Kaya akan lemak tak jenuh, minyak ini juga mengandung vitamin dan asam lemak omega. Ia juga memiliki senyawa antioksidan dan fitosterol, memberikan manfaat anti-inflamasi. Namun penggunaannya tidak boleh berlebihan.
- Minyak Canola: Terdiri dari 63% lemak tak jenuh dan asam alfa-linolenat, turunan omega-3. Meskipun menyehatkan jantung, minyak canola tidak ideal untuk memasak dengan suhu tinggi.
- Minyak Kedelai: Minyak ini memiliki titik asap lebih tinggi dibandingkan minyak zaitun. Mengandung asam lemak baik yang menunjang perkembangan janin, kesehatan sel otak, kesehatan jantung, dan sistem kekebalan tubuh. Namun sebaiknya hanya digunakan sekali saja.
- Minyak Goreng Sawit: Sering dicampur dengan lemak hewani atau nabati, minyak goreng sawit tahan terhadap suhu tinggi, sehingga serbaguna untuk semua jenis masakan. Keunggulannya antara lain kandungan asam oleat, asam linoleat, serta vitamin A dan E. Ditambah lagi, umumnya lebih murah dan mudah didapat. Satu-satunya kekurangannya adalah kandungan lemak jenuhnya yang tinggi, yang tidak ideal untuk menjaga kejernihan arteri.
- Minyak Bunga Matahari: Komposisi asam lemaknya meliputi asam palmitat, stearat, oleat, dan linoleat. Selain untuk memasak, bisa digunakan sebagai pelembab kulit. Minyak bunga matahari dikenal karena kemampuannya untuk meningkatkan energi dan membantu Anda merasa kenyang lebih lama, sehingga membantu mencegah obesitas. Namun, ini tidak cocok untuk memasak dengan suhu rendah.
Setelah kami menguraikan semuanya, oli manakah yang akan menjadi pilihan utama Anda?
